Cara Membuat Taman Tempel Dinding Sistem Multi Pot

 

Cara membuat taman tempel dinding kini banyak sekali dipilih. Konsep ini sedang populer di tengah masyarakat. Apalagi di tengah keberadaan lahan di sekitar bangunan yang semakin sempit.

Taman tempel dinding memang sebagai solusi paling tepat untuk mengatasi keterbatasan lahan. Pasalnya konsep taman ini yang dibutuhkan adalah dinding. Artinya luas tanah yang tersisa bukanlah menjadi faktor yang harus dipusingkan.

Meskipun demikian, ada hal penting yang harus sangat diperhatikan. Utamanya dari segi penataan berbagai komponen dari taman tempel dinding itu sendiri. Jika tidak, taman dinding yang sudah dibuat susah-susah tidak akan mampu bertahan lama.

Memilih Dinding yang Digunakan Membuat Taman

Dinding bisa dikatakan sebagai komponen paling utamanya pada konsep taman ini. Yang menjadi pertanyaannya kemudian adalah dinding bagian rumah mana yang cocok disulap menjadi sebuah taman?

Pada dasarnya semua dinding bisa digunakan untuk membuat sebuah taman. Meskipun demikian, dinding yang dipilih untuk membuat teman sebaiknya yang terpapar sinar matahari. Baik dalam waktu singkat maupun seharian penuh.

Hal ini pun sangat mempengaruhi pada saat Anda memilih jenis tanaman hias yang akan ditanam nantinya. Jika area dinding hanya terpapar sinar matahari dalam waktu singkat, maka pilihlah jenis tanaman hias yang tidak terlalu membutuhkan sinar matahari.

Begitupun sebaliknya. Jika area dinding yang akan dibuat taman selalu terpapar sinar matahari, hal ini akan lebih baik. Pasalnya semua jenis tanaman hias bisa Anda pilih. Artinya pilihan Anda pun akan lebih beragam lagi.

Sementara itu Anda pun harus melihat betul karakteristik dinding yang akan dibuat taman. Menurut salah satu pendiri The Vertical Garden Institute, dinding terbaik untuk lahan taman seperti ini justru dinding yang kondisinya sudah tidak baik.

Artinya dinding terbaik untuk membuat taman tempel dinding justru dinding yang kondisinya sudah berlapuk atau rusa karena lembap. Meskipun demikian, pada dasarnya semua area dinding juga cocok untuk membuat taman tempel dinding.

Taman Tempel Dinding Sistem Multi Pot

Banyak alasan kenapa sistem multi pot begitu populer. Misalnya saja jika dilihat dari berbagai keunggulannya. Taman tempel dinding dengan sistem multi pot seperti ini di klaim lebih awet. Selain itu dari segi perawatannya pun tidak rumit.

Sistem multi pot seperti ini pun lebih praktis. Selain itu bisa ditempatkan di area dinding mana saja. Dan yang paling menarik adalah Anda bisa memindahkannya dengan mudah kapanpun Anda menginginkannya.

Meskipun demikian, banyak juga yang kurang suka dengan taman tempel dinding dengan sistem multi pot ini. Alasannya bukan karena tampilannya. Tetapi justru lebih ke biaya pembuatannya yang lebih mahal. Utamanya jika dibandingkan dengan sistem cara membuat taman tempel dinding lainnya.

Sementara itu taman tempel dinding dengan sistem multi pot ini menggunakan pot tanaman, tray planter, atau talang air dari pipa sebagai mediumnya. Nantinya setiap medium taman akan disusun berbentuk vertikal. Setelah itu dilengkapi juga dengan adanya sistem distribusi dan juga penyimpanan air atau water reservoir yang satu sama lainnya saling terintegrasi.

Medium tanamnya sendiri bisa berupa bahan organik maupun non organik. Artinya Anda akan dimudahkan untuk urusan yang satu ini. Nah, beberapa medium tanam yang bisa Anda pilih misainya seperti sabut kelapa, tanah, peat moss, pasir, atau sekam pun juga bisa.

Ada hal penting lain yang harus Anda perhatikan betul dalam sistem multi pot seperti ini. Taman tempel dinding sebaiknya disertai juga dengan sistem penyaringan. Hal ini dimaksudkan agar supaya media tanam yang digunakan tidak turun. Selain itu irigasi taman pun tidak tersendat.

Jenis Tanaman untuk Taman Tempel Dinding Multi Pot

Agar sebuah taman selalu memancarkan aura estetika, maka jenis tanaman yang akan ditanam haruslah dipilihkan yang tepat. Yang dimaksud tepat di sini adalah sinkron dengan konsep desain taman yang akan diterapkan.

Misalnya saja tanaman untuk taman tempel dinding multi pot seperti ini. Tentunya tidak semua tanaman hias cocok. Lalu apa saja jenis tanaman hias yang bisa dipilih?

Sodium Morganianum adalah tanaman hias gantung pertama yang bisa Anda pilih. Selain itu ada Dischisdia Geri, Dischidia Nummularia Variegeta, Baby Tears Plants, Bunga Anggrek, atau Bunga Geranium yang juga bisa Anda jadikan pilihan.

Membuat taman tempel dinding sistem multi pot seperti ini sebenarnya sangatlah mudah. Namun memang dari segi biaya yang dikeluarkan sedikit lebih mahal dibanding sistem lainnya.

Nah, jika Anda kurang tertarik dengan sistem multi pot ini, Mystargarden menyediakan berbagai inspirasi konsep desain cara membuat taman tempel dinding lain yang bisa Anda pilih.